Pagi Hari Senin

 


Pagi Hari Senin
Yoga Alfauzan

 

Pagi hari Senin

Waktu itu pagi yang sepi

Tertulis sarat-sarat makna dalam lembar embunnya

Mengalir aliran kerinduan minggu malam dalam tetesnya

Pagi hari sepi

Semua tertutup kata puitis

Pujangga keluar, duduk di teras balkon pagi hari senin

Menggores tinta pada sebuah lembaran tanpa makna

Menuliskan kisah cinta segi empat tak bercerita

Pagi hari Senin

Pagi yang sepi penuh misteri

Terbelenggu dalam diam

Termangu dalam pikiran yang tak pernah kejadian

Pagi itu pergi setelah siang

Senin tersenyum kecut mengucapkan selamat tinggal ketika malam menjelang

Tidak ada pagi seperti pagi hari Senin

Posting Komentar

0 Komentar